Sharing Ramadhan: Hadist Ke-5, Keutamaan لا إله إلا الله

Hikayat: Kisah Seorang Laki-laki dan 7 (Tujuh) Batu

Diceritakan bahwa ada seorang laki-laki yang sedang melakukan ibadah wukuf di Arofah. Di tangannya terdapat 7 (tujuh) batu. Ia berkata, “Tujuh batu ini telah bersaksi atasku disisi Allah bahwa aku bersaksi sesungguhnya tidak ada tuhan selain Allah dan Muhammad adalah utusan Allah.” Beberapa waktu kemudian, saat ia tidur, ia bermimpi seolah-olah Hari Kiamat terjadi. Kemudian ia dihisab dan ditetapkan baginya neraka. Para malaikat menyeretnya hingga sampai pintu neraka. Ketika mereka hendak membawanya masuk ke neraka, tiba-tiba satu batu dari 7 batu itu jatuh di pintu
neraka. Karena menghalangi, para malaikat adzab pun bersama- sama mengangkat batu itu, tetapi mereka tidak kuat. Kemudian mereka menyeret laki-laki itu ke pintu-pintu neraka lain. Tetapi masing-masing pintu neraka dihalang-halangi oleh masing- masing batu dari 7 batu itu. Kemudian laki-laki itu dibawa ke bawah ‘Arsy. Para malaikat berkata, “Ya Allah! Engkau
mengetahui masalah hamba-Mu ini. Kami tidak bisa membawanya ke neraka.” Allah menjawab, “Batu-batu itu telah memberikan kesaksian atas hamba-Ku dan tidak menyia- nyiakan haknya. Lantas bagaimana bisa Aku menyia- nyiakan haknya sedangkan Aku menyaksikan kesaksiannya.” Kemudian Allah memberikan
perintah kepada para malaikat, “Masukkan ia ke dalam surga!” Sesuai dengan perintah Allah, ia
pun dibawa ke surge oleh para malaikat. Ketika ia sudah dekat dengan surga, tiba-tiba pintunya
terkunci. Kemudian kesaksian tidak ada tuhan selain Allah datang dan pintu-pintu surga terbuka. Kemudian ia pun masuk ke dalamnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *